Siapa bilang belajar sejarah itu membosankan? Di Indonesia, kamu bisa menemukan museum yang nggak hanya sarat akan nilai sejarah, tetapi juga punya tampilan yang keren dan Instagramable! Yuk, intip beberapa museum terbaik yang nggak hanya seru untuk dikunjungi, tapi juga wajib ada di feed media sosialmu!
1. Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia, yang terletak di Jakarta, adalah ikon budaya yang menawarkan perjalanan mendalam ke sejarah dan kebudayaan Indonesia. Dikenal juga sebagai Museum Gajah karena patung gajah perunggu di halamannya, museum ini adalah destinasi wajib untuk pecinta sejarah dan seni.
Didirikan pada tahun 1778, Museum Nasional adalah museum pertama di Asia Tenggara dengan koleksi lebih dari 140.000 artefak. Mulai dari zaman prasejarah hingga era modern, museum ini menyimpan cerita yang mengagumkan.
Di museum ini kalian dapat menemukan berbagai spot yaitu spot Koleksi Arkeologi, Galeri Etnografi, Harta Karun Emas, dan Diorama Kehidupan.
Museum ini dilengkapi teknologi canggih seperti layar interaktif dan tur virtual, membuat pengalaman belajar sejarah lebih menarik, terutama untuk generasi muda. Buka Selasa-Minggu, pukul 08.00-16.00 WIB. Tiket mulai dari Rp 5.000 untuk pelajar hingga Rp 15.000 untuk umum.
Museum Nasional Indonesia adalah perpaduan indah sejarah dan budaya. Kunjungan ke sini bukan hanya belajar masa lalu, tapi juga menghargai keberagaman Indonesia. Jadi, kapan kamu mau eksplorasi museum ini
2. Museum Diorama Arsip Jogja
Destinasi unik di Yogyakarta yang terletak di Depo Arsip DIY, tempat ini menyajikan perjalanan Yogyakarta sejak era Kerajaan Mataram hingga menjadi kota budaya, pendidikan, dan pariwisata seperti saat ini.
Museum ini terdiri dari 18 ruangan tematik yang menyajikan dua sisi sejarah. Selain memamerkan koleksi arsip, museum ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran sejarah dan pentingnya arsip dalam membentuk jati diri bangsa.
Untuk harga tiket masuknya sendiri kalangan pelajar/mahasiswa Rp 20.000, kalangan umum Rp 30.000, dan kalangan turis Rp 100.000. Jam operasional museum ini buka pada hari Selasa sampai Minggu.
Diorama Arsip Jogja bukan hanya tempat wisata edukatif, tetapi juga upaya melestarikan sejarah bagi masyarakat luas. Tertarik? jadikan Diorama Arsip Jogja sebagai destinasi berikutnya dalam petualangan sejarahmu di Yogyakarta!
3. Galeria Sophilia
Galeria Sophilia adalah sebuah museum seni yang terletak di Jakarta Utara, lebih tepatnya di Calvin Tower, Kemayoran. Museum ini dikenal dengan koleksi karya seni Eropa klasik yang sangat beragam, dari lukisan hingga patung
Museum ini terbagi menjadi dua lantai, dengan lantai 6 memamerkan sekitar 400 karya seni, termasuk lukisan-lukisan terkenal dari Leonardo Da Vinci, Pablo Picasso, Vincent van Gogh, hingga Claude Monet.
Lantai 7, di sisi lain, lebih fokus pada koleksi benda-benda kuno yang berasal dari Dinasti Tiongkok, seperti keramik, peralatan musik, dan barang-barang kerajaan. Namun, koleksi di lantai ini tidak dapat difoto atau direkam untuk menjaga keasliannya.
Galeria Sophilia hanya buka pada hari Minggu, dari pukul 12.00 hingga 15.00 WIB, dengan tiket masuk yang bervariasi berdasarkan usia pengunjung, mulai dari gratis untuk anak-anak berusia 0-6 tahun hingga Rp 100.000 untuk pengunjung di atas 21 tahun.
Bagi pengunjung yang tertarik dengan pengalaman seni yang unik di tengah kota, Galeria Sophilia menawarkan sebuah pengalaman yang mendalam dengan koleksi seni klasik Eropa dan benda-benda kuno yang patut untuk dilihat.
4. Semarang Contemporary Art Gallery
Tempat seni yang wajib dikunjungi di Semarang, terletak di kawasan Kota Lama yang bersejarah. Galeri ini menawarkan pameran karya seni dari seniman lokal dan mancanegara dan juga sering mengadakan pameran dua bulanan yang menampilkan berbagai jenis seni, seperti lukisan, patung, instalasi, dan karya multimedia lainnya.
Bangunan galeri ini sendiri memiliki sejarah panjang, mulai dari rumah pastur pada abad ke-19 hingga menjadi kantor dan pabrik sebelum dipugar menjadi galeri seni. Arsitekturnya yang bergaya kolonial Spanyol.
Keunikan lainnya adalah lokasi galeri yang dikelilingi oleh bangunan bersejarah lainnya, seperti Gereja Blenduk dan Taman Srigunting, yang membuat pengunjung bisa menikmati wisata sejarah sekaligus seni.
Untuk harga tiket masuk, sangat terjangkau, yakni sekitar Rp20.000, dan galeri ini buka setiap hari Selasa hingga Minggu, dari pukul 10.00 hingga 20.30 WIB. Selain itu, kawasan ini juga sangat instagenic, sehingga banyak pengunjung yang datang untuk berfoto di sudut-sudut yang menawan.
Dengan keberagaman pameran dan atmosfer yang penuh sejarah, Semarang Contemporary Art Gallery bukan hanya tempat untuk menikmati seni, tetapi juga untuk belajar tentang perkembangan seni kontemporer Indonesia, serta menghargai warisan budaya yang ada.
5. Museum Benteng Vredeburg
situs bersejarah yang berfungsi sebagai museum perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pada 1945, setelah Jepang meninggalkan Indonesia, benteng ini digunakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan berbagai organisasi kemerdekaan.
Pada tahun 1981, Benteng Vredeburg resmi ditetapkan sebagai cagar budaya, dan pada tahun 1985, proses restorasi dimulai untuk menjadikannya sebuah museum.
Museum ini akhirnya dibuka untuk publik pada tahun 1992, dengan tujuan untuk mendokumentasikan sejarah perjuangan Indonesia untuk meraih kemerdekaannya.
Museum Benteng Vredeburg kini menampilkan berbagai koleksi penting, termasuk diorama yang menggambarkan peristiwa-peristiwa bersejarah, seperti penangkapan Pangeran Diponegoro pada 1830 dan peristiwa-peristiwa penting lainnya sepanjang perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, pengunjung dapat melihat replika alat-alat perjuangan, seperti mesin ketik milik tokoh Surjopranoto yang terlibat dalam aksi mogok buruh.
Dengan harga tiket yang terjangkau, Museum Benteng Vredeburg menjadi destinasi wisata sejarah yang menarik bagi para pelancong. Museum ini buka setiap hari kecuali Senin, dan fasilitas yang disediakan meliputi ruang audiovisual, kantin, serta area untuk berfoto.
Gimana, udah siap buat eksplorasi museum di Indonesia? Dari yang penuh sejarah hingga yang super instagramable. Jadi, tunggu apa lagi? Segera tentukan destinasi museum yang bakal kamu kunjungi, foto-foto seru, dan jangan lupa tag temanmu buat jadi bagian dari petualangan seru ini!