Di era digital saat ini, keterampilan dalam menciptakan konten yang menarik adalah skill mahal yang harus dipelajari. Untuk mengengage lebih banyak audience, harus dipastikan bahwa media sosial Anda memiliki value.
Dalam menciptakan konten yang menarik tentu bukan hal yang instan. Baik itu tulisan, gambar, atau pun video, harus dikemas sebaik mungkin agar mampu membangun hubungan emosional pembaca dan memperkuat kepercayaan mereka.
Dalam pemasaran klinik melalui sosial media, konten tidak hanya menarik tetapi juga harus berkualitas. Kualitas konten sangat diperlukan terlebih ini merupakan bisnis kesehatan.
Ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk dapat membuat konten yang menarik dan berkualitas. Berikut adalah beberapa tipsnya:
1. Kenali audiens Anda
Sebelum membuat topik konten yang menarik, pastikan Anda mengenal siapa target audiens target Anda dan apa yang mereka butuhkan.
Gunakan data demografi untuk memahami karakteristik pengguna media sosial. Seperti usia, jenis kelamin, lokasi, pendidikan, dan pekerjaan.
Misalkan, klinik Anda adalah klinik kesehatan gigi, Anda dapat menspesifikkan target sesuai observasi yang Anda lakukan. Contohnya,
Gender: wanita dan laki-laki
Usia: 17-50 tahun
Pendidikan: minimal SMA
Pekerjaan: Mahasiswa dan pekerja
Behavior: Memperhatikan penampilan dan aktif di sosial media
2. Lakukan riset topik
Riset topik konten akan membantu Anda dalam mengumpulkan informasi seputar kesehatan atau lainnya yang lebih akurat dan terkini.
Dari riset topik ini, Anda juga dapat memastikan bahwa konten yang dibuat tidak hanya menarik tetapi juga informatif dan bermanfaat bagi target audiens.
Untuk melakukan riset topik ini, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan:
- Menggunakan Google Trends
Google trend merupakan sebuah tools untuk melihat popularitas pencarian topik dalam waktu tertentu. Dengan menggunakan Google Trends, Anda dapat melihat tren pencarian secara global atau lokal per daerah.
Anda juga dapat menganalisis kata kunci berdasarkan kategori dan lokasi serta mengidentifikasi topik yang sedang meningkat popularitasnya.
- Pantau selalu media sosial
Media sosial seperti instagram, facebook, dan X memang banyak mengalami berbagai perubahan trend. Oleh karenanya, Anda wajib memantau setiap update dari sosial media ini.
Anda juga dapat memantau topik melalui penggunaan tagar di instagram atau di fitur terpopuler di X. Selain itu, Anda juga dapat memantau sosial media melalui influencer yang berfokus dalam bidang kesehatan atau kecantikan dan semacamnya.
- Manfaatkan Digital Listening Tools
Digital listening tools dalam sosial media seperti Ripple10 atau BuzzSumo dapat membantu Anda memantau percakapan di internet secara real-time. Alat ini memungkinkan Anda melacak trending topic dan hashtag saat ini.
Selain itu, dengan digital listening tools, pengguna akan mendapatkan insight tentang apa yang menarik perhatian audiens.
4. Membuat Headline yang Menarik
Setelah melakukan riset keyword Anda dapat mulai menyusun headline untuk unggahan klinik Anda. Dalam pembuatan headline, ada beberapa tips yang dapat Anda terapkan.
- Sesuaikan gaya bahasa sesuai dengan audience Anda
Pahami siapa target audiens Anda kemudian sesuaikan gaya bahasa dan isi headline agar lebih relevan. Anda Juga dapat menambahkan kata-kata yang menarik dan menciptakan rasa keingintahuan seperti “rahasia”, “mudah”, “cepat”, dll.
- Sertakan angka agar lebih menarik perhatian
Menggunakan angka dalam headline dapat menjadi daya tarik tersendiri. Contoh: “5 Tips Bikin Wajah Glowing Seharian” atau “Stop Lakukan 3 Kebiasaan Ini”.
- Gunakan pertanyaan yang menarik
Menggunakan kalimat tanya dalam headline dapat memicu rasa ingin tahu audiens dan membacanya hingga akhir. Contohnya: “Kata siapa kantong mata nggak bisa hilang?” atau “Kulitmu kering dan kusam?”
- Gunakan kalimat aktif
Kalimat aktif baik digunakan untuk membuat headline, contohnya “Tips Hidrasi Kulit dengan Maksimal”
5. Buat Isi Konten dengan Informasi yang relevan
Buatlah isi konten yang relevan dengan judul dan kemas menjadi kalimat yang singkat dan mudah dipahami. Hindari pemborosan kata dalam kalimat.
Agar pembaca tertarik membaca atau menonton konten dari awal hingga akhir, gunakan teknik storytelling yang baik. Storytelling adalah cara untuk menyampaikan pesan dengan membuat narasi yang relatable dan runtut. Storytelling ini akan mampu menggugah emosional pembaca atau penontonnya.
6. Gunakan Visual Berkualitas Tinggi
Konten media sosial baik dalam bentuk tulisan atau video harus menggunakan gambar dengan kualitas tinggi agar mampu mendukung isi konten. Gunakan pencahayaan alami dan komposisi gambar yang baik. Kemudian pastikan gambar yang digunakan sesuai dengan tulisan atau suara.
7. Buat Caption yang Menarik
Caption juga menjadi salah satu hal yang penting dalam pembuatan konten. Terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam pembuatan caption konten media sosial
a. Gunakan bahasa yang menarik dan sesuai dengan target audiens
Bahasa yang menarik akan membuat pembaca tertarik untuk melihat secara utuh konten yang telah diunggah tersebut
b. Buatlah kalimat dengan singkat dan jelas
Usahakan agar caption tidak panjang dan langsung pada intinya. Caption yang terlalu panjang dapat membuat audiens malas membaca dan akhirnya tidak tertarik melihat konten tersebut.
c. Berikan pertanyaan atau ajakan di akhir caption
Mengajukan pertanyaan dalam caption dapat mendorong interaksi dari audiens. Pertanyaan sederhana yang dapat Anda gunakan seperti “Apa pendapatmu tentang ini?” atau kalimat ajakan seperti, “Yuk share pengalaman kamu di kolom chat”
d. Sertakan Call to Action (CTA)
Call to action adalah ajakan untuk bertindak sesuai tujuan Anda. Anda dapat meminta audiens untuk menyukai postingan, berkomentar, atau mengunjungi tautan di bio Anda. Contohnya, “Mau dapetin promonya sekarang? Yuk klik link di bio.”
8. Gunakan Hastag yang relevan
Penggunaan hashtag yang relevan untuk meningkatkan jangkauan konten klinik Anda. Pilih hashtag populer serta spesifik untuk konten Anda. Hindari menggunakan terlalu banyak hashtag agar tidak dianggap spam dan tidak mengganggu estetika tulian. Cukup gunakan 3-5 hashtag yang relevan.
9. Kombinasikan berbagai format konten dalam media sosial
Untuk lebih banyak menarik perhatian audiens. Gunakan berbagai format dalam konten-konten media sosial Anda. Seperti menyertakan gambar, infografis, dan teks untuk menyajikan informasi. Sesekali Anda dapat membuat video yang biasanya akan lebih banyak menarik audiens.
10. Ceritakan Testimoni atau Real Case Klinik
Tips lain dalam pembuatan konten yang menarik, Anda dapat menggunakan testimoni customer atau cerita sukses untuk menunjukkan dampak positif dari layanan klinik Anda. testimoni ini akan membantu membangun brand awareness dan brand Anda menjadi lebih trusted di mata calon pelanggan.
11. Analisis Kinerja Konten
Tips terakhir, pastikan Anda secara berkala memantau kinerja konten media sosial klinik. Pelajari jenis konten mana yang mendapatkan interaksi paling tinggi sehingga Anda dapat menyesuaikan strateginya kembali atau memperbaikinya.
Dengan menerapkan beberapa tips di atas, klinik Anda dapat memaksimalkan potensi pemasaran melalui media sosial dan meningkatkan loyalitas pelanggan.
Untuk mengoptimalkan pemasaran klinik selain melalui media sosial, Anda dapat melakukan strategi dengan penyelenggaran event. Event yang diselenggarakan oleh klinik akan memudahkan klinik mempromosikan layanan dan produknya secara langsung.
Namun, klinik seringkali kesulitan dalam mengelola event khususnya dalam mengelola tiket acara. Oleh karena itu, untuk mempermudah pengelolaan ticketing event, Agendakota hadir untuk membantu klinik Anda.
Agendakota merupakan ticketing management system yang akan membantu klinik Anda dalam menjangkau segmen pasar, mempermudah sistem pendaftaran hingga meningkatkan transaksi event.
Tunggu apa lagi, daftarkan event Anda di Agendakota sekarang juga!