Surabaya, 10 Seoember 2025~Menggelar event kota memang seru, tapi sering kali ada satu tantangan besar: budget promosi yang terbatas. Padahal, promosi adalah kunci supaya event ramai dikunjungi. Kabar baiknya, promosi yang efektif tidak selalu harus mahal. Dengan ide-ide kreatif, kamu bisa menarik perhatian publik dan bahkan bikin event kamu jadi viral.
Kenapa Promosi Kreatif Itu Penting?
Promosi event bukan hanya soal memberi tahu orang “kapan dan di mana”, tapi juga membangun rasa penasaran dan excitement. Promosi kreatif akan membuat orang bukan hanya datang, tapi juga cerita ke teman-temannya.
1. Manfaatkan Media Sosial dengan Cerdas
Media sosial adalah senjata utama promosi low-budget. Tapi bukan sekadar upload poster event, kamu perlu strategi:
-
Bikin teaser konten: Misalnya, potongan video suasana event tahun lalu, atau cuplikan behind-the-scenes persiapan.
-
Gunakan hashtag unik: Buat hashtag mudah diingat agar peserta bisa ikut promosi. Contoh: #JogjaFoodFest atau #LightsOfBandung.
-
Challenge kreatif: Ajak audiens ikut tantangan TikTok/Instagram, seperti dance challenge untuk konser, atau foto makanan unik untuk festival kuliner.
Contoh: Festival kopi di Bandung membuat challenge “Tunjukin cara unikmu bikin kopi” dengan hadiah tiket gratis. Hasilnya? Ratusan video partisipasi jadi promosi gratis yang menyebar luas.
2. Kolaborasi dengan Komunitas Lokal
Setiap kota punya banyak komunitas aktif—musik, fotografi, otomotif, kuliner, hingga seni. Libatkan mereka sejak awal:
-
Berikan slot tampil di event (misalnya band indie lokal).
-
Berikan mereka kode tiket khusus dengan harga diskon untuk jaringan mereka.
-
Libatkan komunitas fotografer untuk meliput dan menyebarkan dokumentasi event.
Manfaat: Komunitas biasanya punya jaringan loyal. Promosi lewat mereka terasa lebih personal dibanding iklan formal.
3. Street Marketing yang Mengundang Penasaran
Promosi di ruang publik nggak harus mahal. Yang penting kreatif dan menarik perhatian. Beberapa ide murah tapi efektif:
-
Sticker campaign: Tempel stiker dengan desain unik dan QR code yang langsung mengarah ke info event.
-
Footprint trail: Cetak stiker berbentuk jejak kaki menuju lokasi event. Murah tapi bikin orang penasaran.
-
Chalk art di trotoar: Coretan kapur dengan ilustrasi event, misalnya gambar gitar besar untuk konser.
Contoh: Di Yogyakarta, sebuah event mural pernah bikin teaser lewat lukisan kapur 3D di Malioboro. Orang berhenti, foto, upload ke Instagram, dan otomatis jadi promosi gratis.
4. Interaksi dengan Audiens Sebelum Event
Buat audiens merasa mereka bagian dari event sebelum event berlangsung:
-
Voting online: Biarkan mereka memilih tema, bintang tamu, atau menu favorit.
-
Kontes desain poster/flyer: Selain hemat biaya desain, ini bikin publik merasa terlibat.
-
Countdown kreatif: Posting hitungan mundur di media sosial dengan visual menarik.
Manfaat: Saat orang merasa punya kontribusi, mereka lebih bersemangat untuk hadir dan mengajak teman.
5. Gandeng Bisnis Lokal untuk Cross-Promotion
Kerja sama dengan kafe, restoran, atau toko lokal bisa jadi promosi dua arah.
-
Kafe bisa kasih diskon khusus buat pemegang tiket event.
-
Restoran bisa jadi tempat pre-event gathering.
-
Toko lokal bisa memajang poster event di etalase.
Contoh: Festival kuliner di Surabaya menggandeng 10 kafe lokal. Tiap pembelian menu tertentu, pelanggan dapat voucher diskon tiket event. Promosi jalan, bisnis lokal ikut diuntungkan.
6. Media Gratis & Portal Kota
Jangan lupakan media lokal dan portal event seperti AgendaKota.id atau akun Instagram berita lokal. Mereka biasanya membuka ruang untuk publikasi event tanpa biaya.
-
Kirim press release singkat dan padat.
-
Sertakan foto yang menarik untuk diliput.
-
Ajak mereka meliput saat event berlangsung.
Manfaat: Dengan publikasi media, event kamu terlihat lebih kredibel dan bisa menjangkau audiens yang lebih luas.
7. Ciptakan Elemen “Instagrammable” di Event
Promosi paling ampuh adalah ketika audiens sendiri yang membagikan pengalaman mereka. Caranya?
-
Siapkan spot foto unik (misalnya neon sign, mural, atau dekorasi 3D).
-
Sediakan souvenir unik (totebag, kipas, stiker) yang menarik difoto.
-
Buat hashtag event muncul jelas di spot foto atau dekorasi.
Contoh: Sebuah festival musik di Jakarta membuat instalasi cahaya berbentuk huruf besar bertuliskan nama event. Hampir semua pengunjung berfoto di sana dan upload ke Instagram.
Promosi event kota dengan budget minim bukan berarti terbatas. Justru, keterbatasan bisa memacu ide-ide kreatif yang unik dan berbeda. Dengan memanfaatkan media sosial, komunitas lokal, serta trik sederhana di ruang publik, event kamu bisa tetap ramai pengunjung tanpa harus menguras kantong.
Ingat, yang bikin orang datang bukan seberapa mahal promosinya, tapi seberapa menarik dan dekat event itu dengan mereka.
Dari semua ide promosi event kota low-budget di atas, mana nih yang paling pengen kamu coba duluan? Jangan lupa terus pantengin agendakota.id biar selalu update sama strategi marketing kreatif, inspirasi event seru, dan tips promosi yang bisa bikin acara kamu makin rame!
