Surabaya, dikenal sebagai Kota Pahlawan, tidak hanya memiliki sejarah perjuangan yang kuat, tetapi juga menjadikannya sebagai identitas yang tertanam dalam berbagai aspek kehidupan kota — termasuk dalam penamaan jalan. Banyak ruas jalan di Surabaya diberi nama tokoh-tokoh pahlawan nasional maupun lokal yang berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Penamaan ini tidak hanya sebagai penghormatan, tetapi juga sebagai sarana edukasi sejarah bagi generasi muda.
Berikut beberapa asal usul nama jalan pahlawan di Surabaya:
1. Jalan Panglima Sudirman 
Jalan ini dinamai dari Jenderal Sudirman, Panglima Besar Tentara Nasional Indonesia pertama. Ia dikenal sebagai sosok yang memimpin perang gerilya melawan Belanda dalam kondisi sakit parah. Nama ini dipilih untuk mengenang semangat juangnya yang tak kenal menyerah, mencerminkan jiwa kepahlawanan yang patut diteladani.
2. Jalan Dr. Soetomo
Dr. Soetomo adalah pendiri organisasi Boedi Oetomo, cikal bakal gerakan kebangkitan nasional. Ia berasal dari Jawa Timur dan dikenal sebagai tokoh intelektual yang memperjuangkan kemajuan bangsa melalui pendidikan dan organisasi modern. Penamaan jalan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap peran pentingnya dalam perjuangan Indonesia.
3. Jalan Gubernur Suryo
Raden Suryo adalah Gubernur Jawa Timur pertama setelah kemerdekaan. Ia gugur dalam peristiwa pemberontakan PKI di Madiun tahun 1948. Namanya diabadikan sebagai bentuk penghormatan atas jasanya dalam mempertahankan kemerdekaan di wilayah Jawa Timur, termasuk Surabaya.
4. Jalan Mayjen Sungkono
Mayor Jenderal Sungkono adalah tokoh militer yang berjasa dalam mempertahankan Surabaya dari serangan Belanda. Ia dikenal karena keberaniannya di medan perang, terutama dalam mempertahankan garis depan saat agresi militer Belanda. Penamaan jalan ini menjadi pengingat akan peran pentingnya dalam sejarah Surabaya.
Penamaan jalan berdasarkan nama pahlawan bukan sekadar formalitas, melainkan sebagai bagian dari rekam jejak sejarah yang terus hidup dalam kehidupan masyarakat. Setiap kali kita melewati jalan-jalan tersebut, secara tidak langsung kita diingatkan pada nilai-nilai perjuangan, semangat nasionalisme, dan pengorbanan demi kemerdekaan.
Dengan memahami asal usul nama-nama jalan ini, kita diajak untuk lebih menghargai perjuangan para pahlawan. Surabaya sebagai Kota Pahlawan telah menjadikan ruang kotanya sebagai media untuk memperkenalkan sejarah dan nilai-nilai kepahlawanan kepada masyarakat luas. Semoga semangat itu terus menginspirasi generasi masa kini dan masa depan.
Ingin tahu lebih dalam tentang sejarah kota Surabaya dan berbagai agenda menarik di Surabaya? Kunjungi http://agendakota.id sekarang juga untuk update lengkap tentang kota Surabaya dan agenda menarik di Surabaya lainnya!
